Kongres Amerika Serikat baru saja mengesahkan RUU GENIUS, yang menetapkan kerangka kerja untuk mata uang kripto, pada Kamis (17/7/2025). Keputusan ini menandai momen bersejarah bagi industri kripto, sekaligus menggambarkan perubahan signifikan dalam pandangan AS terhadap mata uang digital.
RUU GENIUS (Guiding and Establishing National Innovation for U.S. Stablecoin) disetujui oleh mayoritas suara 308-122, dengan dukungan kuat dari Partai Demokrat. Kini, RUU tersebut hanya tinggal menunggu persetujuan akhir dari Presiden AS, Donald Trump, setelah Senat menyetujui sebelumnya.
Ketua Komisi Sekuritas dan Bursa Efek, Paul Atkins, mengungkapkan bahwa pengiriman RUU ini ke Presiden Trump adalah langkah penting bagi pengusaha kripto dan pasar keuangan Amerika, seperti yang dilansir oleh CNBC AS, Kamis (17/7/2025).
Dengan pengesahan ini, AS secara resmi mengadopsi aturan baru untuk kripto yang sebelumnya dinilai terlalu longgar. Ini juga menunjukkan pergeseran tajam dari pendekatan pemerintahan Biden yang menginginkan aturan lebih ketat bagi perusahaan kripto.
Prediksi menyebutkan lebih banyak undang-undang terkait kripto akan menyusul RUU GENIUS. Ada juga RUU yang ingin melarang AS mengadopsi dolar digital, menanti persetujuan dari Senat.
Pengesahan ini diyakini akan mengubah perdagangan kripto dan menjadi kemenangan besar untuk industri tersebut, serta bagi Presiden Trump yang ingin menjadikan AS pusat kripto dunia. Kepentingan finansial keluarganya di perusahaan kripto juga diuntungkan oleh perkembangan ini.
Presiden Trump memainkan peran penting dalam meloloskan RUU ini melalui pendekatan kepada anggota Kongres dari Partai Republik, meskipun ada beberapa yang awalnya keberatan.
RUU GENIUS menetapkan regulasi untuk stablecoin, yang dianggap lebih aman karena perusahaan penerbitnya harus menyimpan dolar sebagai cadangan, memungkinkan pencairan dana secara instan.
Stablecoin adalah sektor yang berkembang dalam kripto, memungkinkan transfer uang digital tanpa batas negara dan biaya perbankan. Bank besar dan peritel seperti JPMorganChase, Amazon, dan Walmart tertarik meluncurkan stablecoin mereka sendiri, menghindari biaya kartu kredit.
Kontroversialnya, Presiden Trump juga akan diuntungkan oleh stablecoin, karena keluarganya terlibat dalam perusahaan yang menerbitkan stablecoin USD1.
—
